Jika keinginan anda untuk berwirausaha sudah tidak tertahankan lagi, SABAR dulu. anda harus cermat dan akurat memulai usaha. Jangan sampai nafsu besar eh ternyata persiapan kurang matang, akhirnya anda yang kelabakan. Nah, berikut ini ada 10 tips untuk memulai atau membuka usaha.
- Siapkan Mental Jasi Pengusaha
Anda harus mengetahui ciri seorang pengusaha. Asal tahu aja, Pengusaha berbeda dengan karyawan. jika karyawan biasanya cenderung segera menghabiskan gaji bulanannya, pengusaha tidak! Seorang pengusaha akan menginvestasikan kembali sebagian penghasilan yang diperolehnya untuk mendapatkan penghasilan yang lebih besar lagi. Maka jika ingin memulai usaha terapkanlah mental pengusaha bukan karyawan.
- Visi dan Misi Jelas
Anda harus mengetahui visi dan misi dalam berbisnis. Visi dan misi itu menjadi panduan anda untuk melangkah. Seringkali suatu usaha saat akan mulai berkembang mengalami kegagalan karena organisasi tersebut tidak memfokuskan diri kepada peningkatan kemajuan bisnis awal tetapi terlalu banyak mencoba mengembangkan bisnis usaha lain. Anda sabar aja, fokuskan pada satu bisnis dulu, baru kemudian jika anda sukses silahkan mau jungkir balik bisnis apa saja ok.
- Bisnis itu Gampang
Sebagai calon pengusaha anda harus berfikir strategis dan " simpel". Bicara soal bisnis, sederhana saja. Sebagai contoh anda berbisnis minuman mineral. anda tinggal membeli sebotol minuman mineral seharga Rp. 1.000 dan menjualnya kembali dengan harga Rp. 1.500 sehingga diperoleh keuntungan Rp. 500 dan jangan sampai menjual dengan harga yang lebih rendah karena akan RUGI. Ya, dengan menjual sebotol minuman mineral dan memperolehkeuntungan Rp. 500 anda sudah menjadi pebisnis. tinggal dikalikan dan ditingkatkan kuantitas dan kualitasnya. Intinya sederhana, target anda adalah memperoleh laba, niscaya bisnis anda akan makin moncer.
- Jangan Takut Permodalan
Modal acapkali dikeluhkan oleh para calon pengusaha. mereka gusar karena kesulitan modal. Anda tentu tak perlu risau. Modal berkaitan erat dengan seberapa besar usaha yang akan anda jalankan. Dengan modal sekitar 2-10 jutaa yang dapat anda rogoh dari tabungan sendiri pun anda sudah bisa "Lenggang Kangkung" jadi pengusaha. Jadi jangan takut kesulitan modal, demodal cekak pun anda masih dapat membuka usaha.
Jika anda masih kesulitan, anda bisa menggandeng saudara atau bahkan kawan. selain lebih mudah dalam menjalankan usaha, anda tidak disibukan dengan berbagai tagihan layaknya berhutang ke bank. akan tetapi jika anda bertekad untuk membuka usaha yang lebih besar, meminjam ke bank bukan hal yang tabu. anda tinggal mengatur usaha anda lebih pesat lagi, tentu laba yang bakal dikeruk juga semakin "aduhai". Jadi, anda masih bisa eksis mebayar kredit bank.
- Tempat Strategis
Urursan tempat memang agak ribet, tepat jika anda sudah mengeathui kuncinya, ditanggung beres. kuncinya adalah carilah tempat yang strategis. strategis bisa jadi tempat yang ramai, dekat dengan aktifitas orang banyak, atau dekat dengan sekolah, kantor, dan kampus. tapi urusan acapkali mengecoh lho, makanya harus hati-hati. sebab ada juga tempat yang berada di lokasi yang tidak ramai dan strategis, eh ternyata bejubel pengunjungnya. lalu kuncinya apa toh? Tentu saja, jika itu rumah makan, pelayanan dan makanan yang menggugah selera pastilah kuncinya. intinya jika anda sangat kesulitan menentukan tempat lokasi usaha, jangan gusar sebab anda toh bisa menjual keunggulan lain yang anda miliki.
- Siap Buka Usaha
Ok, anda sudah siap dengan modal dan lahan usaha, langkah berikutnya adalah siap membuka usaha. jika anda pemula dan benar-benar masih "hijau" tidak perlu berkecil hati. anda harus tetap optimis, atau jika anda bisa gandenglah mentor yang bisa membimbing anda selama masa-masa awal buka usaha.
- Manajemen Resiko
Anda harus ingat sejak awal semua usaha berkait erat dengan resiko. semakin usaha anda moncer dan anda dikenal luas, nama anda dipertaruhkan , ibaratnya semakin tinggi pohon tentunya semakin kencang angin menerpanya.
- Cerdas Menyikapi Kegagalan
dalam menyikapi kegagalan menurut Fuad Muftie, seorang enterpreneur harus egera sadar dan bergerak cepat. sebab banyak pengusaha yang setelah sadar ternyata bisnisnya dalan ditempat, atau malah colaps. Ada beberapa kemungkinan diantaranya :
- Tidak memisahkan antara keuangan pribadi dengan keuangan perusahaan
- Tidak adan sistem Baku
- Sistem perekrutan karyawan yang baik.
- Cerdas Memperlakukan Laba
Ok, Bisnis anda sudah mengeruk laba yang menggiurkan, anda pastinya bersemangat. Nah, laba yang sudah digenggam harus anda perlakukan secara bijak. jangan asal gelontorkan uang jutaan rupiah hanya untuk keperluan yang tidak perlu dan penting.
- Asah Kreatifitas dan Kejelian
Jika bisnis anda laris manis itulah buah dari hasil kerja keras anda selama ini. jangan pernah merasa puas dulu dengan hasil yang didapat. para kompetitor sudah banyak bertebaran. kita lengah sedikit bisa saja bisnis yang sudah dibangun mengalami kemacetan. rajin-rajinlah melakukan manuver yang berilian. dan yang Paling penting juga jangan lupa bersyukur dan bertawakal.
Demikian Semoga bermanfaat
0 Komentar